Perbaikan Jalan Melihat Skala Prioritas Namun Terus Dilakukan

sentral14.com, Kotabaru - Menanggapi adanya informasi kerusakan ruas jalan di Sampanahan Gunung (Batu Besar), Plt Kepala Dinas Bina Marga dan SDA Suprapti Tri Astuti di kantornya, Rabu (01/02/2017), mengatakan jalan tersebut akan diperbaiki tahun 2017 ini menggunakan DAK APBN.

Selain menggunakaan DAK APBN, lanjut Tuti, perbaikan jalan itu bisa menggunakan bantuan perusahaan (CSR). "Bantuannya bukan dana tapi peralatan dan material," jelasnya.

Agar lebih cepat, kenapa tidak menggunakan dana pemeliharaan?

"Apabila sudah ada dana APBN atau APBD tidak boleh lagi menggunakan dana pemeliharaan,"ujarnya.

Meski baru sekitar 1 bulan menjabat Plt Kepala Dinas BM SDA Kotabaru, ia nampak mengetahui kerusakan ruas jalan yang ada di Kotabaru.

"Hampir semua ruas jalan di wilayah (I, II, III) mengalami kerusakan. Perbaikan dan pemeliharaan ruas jalan di Kotabaru dilakukan dengan melihat skala prioritas," katanya.

Saat ini belum diketahui apakah proyek pekerjaan jalan untuk tahun 2017 sudah dilakukan proses lelang?

Meski demikian, Tuti menambahkan, perbaikan ruas jalan yang sudah dilakukan di antaranya; Papaan - Basuang, Semaras, Teluk Kemuning, Tanjung Batu, dilaksanakan dengan pola kombinasi (dana pemeliharaan Dinas BM SDA dan CSR perusahaan). 

Dulu (sebelum SJA), diketahui pernah ada rencana menempatkan alat (vibro, eksavator, gleder, truk) di UPJJ (Unit Pemeliharaan Jalan dan Jembatan) yang ada di empat wilayah (Dapil.red) agar apabila ada kerusakan ruas jalan cepat ada perbaikan.

Menurut Tuti, belum ada kepala UPJJ yang bisa stanby di situ (tidak bolak balik ke kota.red).

"Semua alat ditarik ke workshop (stagen) untuk memudahkan pengawasan dan perawatan. Dibandingkan dengan kerusakan ruas jalan yang ada di kotabaru, peralatan kita masih kurang,"ujarnya.

(IHa)

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Perbaikan Jalan Melihat Skala Prioritas Namun Terus Dilakukan"

Posting Komentar