Demo dukung tambang di Pulau Laut, serahkan petisi ke DPRD
Kotabaru, Kalsel-
Kurang lebih 1000 massa berunjuk rasa (demo damai) di kantor DPRD, Selasa (23/01/18).
Hasrifin, Korlap Aksi
Aksi unjuk rasa ini mendukung pertambangan di Pulau Laut.
"Massa yang terdata kurang lebih 1500 orang sampai 1750 orang,"sebut Hasrifin, salah satu korlap aksi.
Muhammad Arif, Wakil Ketua I DPRD
Kepada Muhammad Arif, Wakil Ketua I DPRD yang didampingi H. Mukhni.AF, Wakil Ketua II DPRD, korlap (koordinator lapangan aksi) antara lain; Bahri, Hasrifin, dan Kaharani menyerahkan petisi mendukung kegiatan pertambangan oleh PT. Sebuku Group yang bekerjasama dengan koperasi TNI sbb:
1). Mendukung investasi yang legal sesuai peraturan dan perundang-undangan yang berlaku di wilayah NKRI dan menolak investasi ilegal yang melakukan pemaksaan kehendak.
2). Mendukung investasi yang secara nyata memberikan manfaat bagi daerah dan masyarakat melalui program CSR.
3). Perusahaan yang legal pasti memberikan manfaat dan dampak yang nyata terbentuknya peluang kerja yang real dan pemasukan nyata bagi devisa Negara.
4). Menolak kebijakan Pemerintah Daerah yang mempersulit operasional perusahaan, sementara legalitas perusahaan tersebut sudah diakui Pemerintah Pusat dan hal ini akan berdampak buruk terhadap citra pemerintah daerah di mata investor lokal, investor nasional dan investor international.
5). Menolak opini yang menyesatkan masyarakat terhadap investor tertentu dengan tujuan menggiring masyarakat agar menolak investor tersebut (PT Silo Grup).
6). Mari kita jaga marwah agar bisa berjalan dengan menciptakan kondisi damai dan saling bekerja sama dalam hal kebaikan demi Kabupaten Kotabaru yang kita cintai bersama.
Dalam aksi unjuk rasa tersebut, massa juga membawa spanduk bertuliskan diantaranya:
"Kami masyarakat kecil mendukung investasi resmi yang peduli kesejahteraan masyarakat kecil, mendukung pertambangan yang resmi di Kotabaru.
Menolak investor yang arogan dengan cara kekerasan untuk menindas dan merampas hak-hak masyarakat.
Memohon kepada Pemerintah untuk mendukung setiap Investasi resmi yang memperhatikan hak masyarakat kecil.
Mari kita kawal investasi legal di bumi Saijaan dan tolak Investor Ilegal."
(IHA)
Kurang lebih 1000 massa berunjuk rasa (demo damai) di kantor DPRD, Selasa (23/01/18).
Aksi unjuk rasa ini mendukung pertambangan di Pulau Laut.
"Massa yang terdata kurang lebih 1500 orang sampai 1750 orang,"sebut Hasrifin, salah satu korlap aksi.
Kepada Muhammad Arif, Wakil Ketua I DPRD yang didampingi H. Mukhni.AF, Wakil Ketua II DPRD, korlap (koordinator lapangan aksi) antara lain; Bahri, Hasrifin, dan Kaharani menyerahkan petisi mendukung kegiatan pertambangan oleh PT. Sebuku Group yang bekerjasama dengan koperasi TNI sbb:
1). Mendukung investasi yang legal sesuai peraturan dan perundang-undangan yang berlaku di wilayah NKRI dan menolak investasi ilegal yang melakukan pemaksaan kehendak.
2). Mendukung investasi yang secara nyata memberikan manfaat bagi daerah dan masyarakat melalui program CSR.
3). Perusahaan yang legal pasti memberikan manfaat dan dampak yang nyata terbentuknya peluang kerja yang real dan pemasukan nyata bagi devisa Negara.
4). Menolak kebijakan Pemerintah Daerah yang mempersulit operasional perusahaan, sementara legalitas perusahaan tersebut sudah diakui Pemerintah Pusat dan hal ini akan berdampak buruk terhadap citra pemerintah daerah di mata investor lokal, investor nasional dan investor international.
5). Menolak opini yang menyesatkan masyarakat terhadap investor tertentu dengan tujuan menggiring masyarakat agar menolak investor tersebut (PT Silo Grup).
6). Mari kita jaga marwah agar bisa berjalan dengan menciptakan kondisi damai dan saling bekerja sama dalam hal kebaikan demi Kabupaten Kotabaru yang kita cintai bersama.
Dalam aksi unjuk rasa tersebut, massa juga membawa spanduk bertuliskan diantaranya:
"Kami masyarakat kecil mendukung investasi resmi yang peduli kesejahteraan masyarakat kecil, mendukung pertambangan yang resmi di Kotabaru.
Menolak investor yang arogan dengan cara kekerasan untuk menindas dan merampas hak-hak masyarakat.
Memohon kepada Pemerintah untuk mendukung setiap Investasi resmi yang memperhatikan hak masyarakat kecil.
Mari kita kawal investasi legal di bumi Saijaan dan tolak Investor Ilegal."
(IHA)
0 Response to "Demo dukung tambang di Pulau Laut, serahkan petisi ke DPRD"
Posting Komentar