Tega! Untuk makan, Buruh proyek di Bandara kais besi bekas

Kotabaru, Kalsel-
Di lokasi proyek Rehabilitasi dan Perluasan Gedung Terminal Bandara (Stagen) Gusti Syamsir Alam, nampak para pekerja (buruh.red) sedang mengais tumpukan tanah bekas material.


"Kami mencari besi untuk kemudian di jual," ucap Royanto, salah satu pekerja.

Baca juga : http://www.sentral14.id/2018/01/proyek-senilai-rp-69-m-di-bandara.html?m=1

Royanto mengaku, dia dan teman-temannya selama dua bulan tidak mendapatkan gajih (upah kerja belum di bayar).

Mereka terpaksa menjual besi-besi sisa bangunan untuk keperluan sehari-hari, terutama untuk makan.

"Untuk bertahan hidup disini, 'ya kita jual besi-besi ini. Kita bersihkan besi-besi ini untuk dijual," ungkap Royanto sambil menunjukkan potong-potongan besi dengan wajah penuh keringat.

Terpisah, buruh proyek lainnya yang tidak di tanya namanya membenarkan bahwa mereka tidak mendapatkan gajih selama dua bulan.

Kenapa?
Ia mengaku tidak mengetahui sebabnya.
"Untuk bertahan hidup disini, 'ya pinjam di warung depan," ujarnya.

Hingga berita ini diturunkan, pihak kontraktor belum bisa dihubungi.
(Dodi)

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Tega! Untuk makan, Buruh proyek di Bandara kais besi bekas"

Posting Komentar