Coffee Morning, Letkol Inf Rony Fitriyanto: terkait tambang Pulau Laut TNI netral..!
Kotabaru, Kalsel-
"Dalam rangka menjaga keamanan, Polisi dan TNI harus sinergi. Ini merupakan Kebijakan Panglima TNI".
Demikian dikemukakan Dandim 1004 Kotabaru, Letkol Inf Rony Fitriyanto dalam pertemuan/coffee morning dengan sejumlah awak media, Selasa (13/03/18).
Pertemuan berlangsung santai namun cukup bermakna di ruang kerja Dandim 1004 Kotabaru.
Letkol Inf Rony Fitriyanto melanjutkan, sinergitas Polri dan TNI yang sudah menjadi kebijakan Panglima TNI itu harus dilaksanakan.
"Kalau tidak dilaksanakan berarti saya melawan perintah atasan,"ungkapnya.
Meski belum genap sebulan menjabat Komandan Kodim 1004 Kotabaru, Letkol Inf Rony Fitriyanto mengaku sudah mendengar permasalahan yang sedang hangat di Kotabaru, terutama pro dan kontra terkait pertambangan batu bara di Pulau Laut.
Ia menegaskan, terkait permasalah itu, TNI/Kodim 1004 Kotabaru bersikap netral.
"Kita akan mendengarkan semua pihak. Tidak memihak ke salah satu kelompok atau pengusaha tertentu, "ujarnya.
Apa keluhan masyarakat, Kita bantu mediasi. Mencarikan solusi. Juga tetap bekerjasama dengan kepolisan, sehingga keamanann masyarakat tetap terjamin. "Saya juga mohon dukungan rekan-rekan wartawan,"ucapnya.
Kemudian ditambahkannya, permintaan dukungan media ini, kata dia, tidak hanya terkait permasalahan tambang pulau laut. Semua masalah, baik eksternal /umum maupun di internal." Jelasnya.
Ditanya program di bidang pertanian?
Ia mengaku akan melanjutkan program terdahulu, karena sudah menjadi tugas kodim untuk mengembangkan/pembinaan masyarakat petani padi, jagung, kedelai.
Pada kesempatan itu, Letkol Ini Rony Fitriyanto juga mendapat berbagai informasi persoalan yang dihadapi masyarakat.
Salah satunya terkait hak-hak plasma masyarakat yang belum terealisasi.
(IHA)
"Dalam rangka menjaga keamanan, Polisi dan TNI harus sinergi. Ini merupakan Kebijakan Panglima TNI".
Demikian dikemukakan Dandim 1004 Kotabaru, Letkol Inf Rony Fitriyanto dalam pertemuan/coffee morning dengan sejumlah awak media, Selasa (13/03/18).
Pertemuan berlangsung santai namun cukup bermakna di ruang kerja Dandim 1004 Kotabaru.
Letkol Inf Rony Fitriyanto melanjutkan, sinergitas Polri dan TNI yang sudah menjadi kebijakan Panglima TNI itu harus dilaksanakan.
"Kalau tidak dilaksanakan berarti saya melawan perintah atasan,"ungkapnya.
Meski belum genap sebulan menjabat Komandan Kodim 1004 Kotabaru, Letkol Inf Rony Fitriyanto mengaku sudah mendengar permasalahan yang sedang hangat di Kotabaru, terutama pro dan kontra terkait pertambangan batu bara di Pulau Laut.
Ia menegaskan, terkait permasalah itu, TNI/Kodim 1004 Kotabaru bersikap netral.
"Kita akan mendengarkan semua pihak. Tidak memihak ke salah satu kelompok atau pengusaha tertentu, "ujarnya.
Apa keluhan masyarakat, Kita bantu mediasi. Mencarikan solusi. Juga tetap bekerjasama dengan kepolisan, sehingga keamanann masyarakat tetap terjamin. "Saya juga mohon dukungan rekan-rekan wartawan,"ucapnya.
Kemudian ditambahkannya, permintaan dukungan media ini, kata dia, tidak hanya terkait permasalahan tambang pulau laut. Semua masalah, baik eksternal /umum maupun di internal." Jelasnya.
Ditanya program di bidang pertanian?
Ia mengaku akan melanjutkan program terdahulu, karena sudah menjadi tugas kodim untuk mengembangkan/pembinaan masyarakat petani padi, jagung, kedelai.
Pada kesempatan itu, Letkol Ini Rony Fitriyanto juga mendapat berbagai informasi persoalan yang dihadapi masyarakat.
Salah satunya terkait hak-hak plasma masyarakat yang belum terealisasi.
(IHA)
0 Response to "Coffee Morning, Letkol Inf Rony Fitriyanto: terkait tambang Pulau Laut TNI netral..!"
Posting Komentar