Mochran berharap, nelayan sejahtera dengan program yang sudah berjalan.
Kotabaru, Kalsel-
Dinas Perikanan, di tahun 2018 melaksanakan beberapa kegiatan serta program-program untuk mewujudkan kesejahteraan para nelayan dan pembudidayaan perikanan.
Diantara program-program dan kegiatannya yaitu program pengembangan perikanan tangkap.
Program pengembangan perikanan tangkap tentunya dikhususkan untuk nelayan; meliputi rehabilitasi sarana produksi perikanan tangkap, penyediaan sarana perikanan tangkap, pembuatan kartu nelayan, monitoring dan evaluasi sarana dan prasarana, dan fasilitasi penyediaan sarana perikanan tangkap (Mesin, alat tangkap, GPS, kapal, fish finder (alat deteksi ikan), sosialiasi kartu kusuka (pengganti kartu nelayan), pendampingan pengawasan perikanan).
Beberapa point-point program tersebut dengan anggaran yang bersumber dari APBD dan DAK senilai Rp 7.2 M, sudah mulai berjalan.
Selain itu, khusus pembudidaya perikanan yakni program pengembangan budidaya perikanan meliputi kegiatan; pengembangan bibit ikan unggul, pengembangan kawasan pelestarian sumber daya perikanan, revitalisasi perikanan budidaya di kawasan air payau atau tawar, pengembangan bididaya rumput laut, pengembangan sarana dan prasarana budidaya tawar payau dan laut, pengembangan sarana dan prasarana perbenihan.
Program ini juga bersumber dari APBD dan DAK sebesar Rp 2.6 M yang saat ini juga sudah berjalan.
Ir. Mochran, Kepala Dinas Perikanan berharap, dengan adanya program ini para nelayan yang ada di kotabaru sejahtera.
"Ya kita tentunya dengan adanya ini berharap insya Allah beberapa tahun kemudian nelayan sejahtera lah. Kondisi perekonomiannya meningkat. Ada perubahan." Pungkas Mochran saat diwawancarai di ruangannya, Selasa (16/05/18).
(Dodi)
Dinas Perikanan, di tahun 2018 melaksanakan beberapa kegiatan serta program-program untuk mewujudkan kesejahteraan para nelayan dan pembudidayaan perikanan.
Diantara program-program dan kegiatannya yaitu program pengembangan perikanan tangkap.
Program pengembangan perikanan tangkap tentunya dikhususkan untuk nelayan; meliputi rehabilitasi sarana produksi perikanan tangkap, penyediaan sarana perikanan tangkap, pembuatan kartu nelayan, monitoring dan evaluasi sarana dan prasarana, dan fasilitasi penyediaan sarana perikanan tangkap (Mesin, alat tangkap, GPS, kapal, fish finder (alat deteksi ikan), sosialiasi kartu kusuka (pengganti kartu nelayan), pendampingan pengawasan perikanan).
Beberapa point-point program tersebut dengan anggaran yang bersumber dari APBD dan DAK senilai Rp 7.2 M, sudah mulai berjalan.
Selain itu, khusus pembudidaya perikanan yakni program pengembangan budidaya perikanan meliputi kegiatan; pengembangan bibit ikan unggul, pengembangan kawasan pelestarian sumber daya perikanan, revitalisasi perikanan budidaya di kawasan air payau atau tawar, pengembangan bididaya rumput laut, pengembangan sarana dan prasarana budidaya tawar payau dan laut, pengembangan sarana dan prasarana perbenihan.
Program ini juga bersumber dari APBD dan DAK sebesar Rp 2.6 M yang saat ini juga sudah berjalan.
Sumber Foto: FB Mochran
"Ya kita tentunya dengan adanya ini berharap insya Allah beberapa tahun kemudian nelayan sejahtera lah. Kondisi perekonomiannya meningkat. Ada perubahan." Pungkas Mochran saat diwawancarai di ruangannya, Selasa (16/05/18).
(Dodi)
0 Response to "Mochran berharap, nelayan sejahtera dengan program yang sudah berjalan."
Posting Komentar