RDP DPRD: Pedagang (Kebakaran) Inginkan Lokasi Berjualan Sementara



Kotabaru, Kalsel -
Untuk mendengar aspirasi para pedagang Blok B, F, dan kelontongan (pasar loteng) komplek pasar kemakmuran yang terbakar pada hari Sabtu tanggal 29 September 2018 tadi, DPRD menggelar Rapat Dengar Pendapat (RDP), Selasa (02/10/18).

RDP DPRD ini dipimpin H.Mukhni. AF, Wakil Ketua II DPRD, dihadiri; sejumlah anggota DPRD, Assisten I SETDA, Hariansyah, Kepada Dinas Perdagangan (pasar), Mahyudiansyah, Adi Eka, Kabid Cipta Karya Dinas Cipta Karya dan Tata Ruang, Muspika Kecamatan Pulau Laut Utara, dan sejumlah pedagang.

Para pedagang meminta agar secepatnya dilakukan pembersihan bekas kebakaran, menyediakan lokasi berjualan sementara (relokasi), ada bantuan (santunan) untuk pedagang. 

Dalam RDP ini terungkap, untuk menanganan bencana, Pemda sudah menyediakan anggaran Rp 2 miliar (bisa digunakan untuk pembangunan tempat berjualan sementara), namun untuk menggunakan anggaran tersebut perlu meminta pendapat BPKP karena Pemda tidak berani memastikan apakah kebakaran dapat dikategorikan bencana.

"plt kepala BPKAD, H.Abdul Kadir bersama tim sudah berkonsultasi ke BPKP."Kata Hariansyah.

Terkait aspirasi pedagang yang juga menginginkan ada bantuan (santunan) untuk hidup selama tidak berdagang, Mahyudiansyah, Kepala Dinas Perdagangan mengaku sudah berkonsultasi ke provinsi untuk permohonan bantuan itu.

Dan anggota DPRD menginginkan, lokasi pasar yang terbakar itu dibangun kembali. Paling cepat menggunakan APBD tahun 2019.

(IHA)

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "RDP DPRD: Pedagang (Kebakaran) Inginkan Lokasi Berjualan Sementara"

Posting Komentar