DPRD: Jembatan Penghubung Pulau Laut - Pulau Kalimantan Dianggarkan Tiap Tahun Rp 50 M
Kotabaru, Kalsel –
Point
15, untuk sektor belanja, khususnya yang menyangkut kelanjutan pembangunan
jembatan Pulau Laut – Pulau Kalimantan yang
dalam tiga tahun berturut-turut telah dianggarkan melaui APBD sebesar Rp 50
miliar per tahun.
Ini
diprediksi masih belum ada kejelasan persetujuan dukungan anggaran/kegiatan
dari Pemerintah Pusat, dengan berbagai alasan.
Diharapkan
khususnya kepada Pemerintah Daerah baik Kabupaten maupun Provinsi terus
berupaya untuk meyakinkan Pemerintah Pusat dengan melengkapi persyaratan yang
harus dilengkapi agar program kegiatan yang ditunggu-tunggu masyarakat dapat
terwujud.
Terkait
dengan pembangunan jembatan penghubung Pulau Laut – Pulau Kalimantan, agar
Pemerintah Kabupaten lebih proaktif lagi untuk selalu berkoordinasi dengan
Pemerintah Pusat sehingga permasalahan atau kendala yang terjadi saat ini tidak
berlarut-larut dalam mendapatkan titik terang terhadap kelanjutan pembangunan
jemabatan penghubung ini.
Point
16, Rencana Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) pada kawasan strategis Kotabaru, sesuai
peraturan Bupati Nomor 42 Tahun 2015, juga perlu koordinasi yang lebih efektif
dan terarah dengan Pemerintah Pusat dan Pemerintah Provinsi Kalsel untuk
percepatan investasi di daerah Kotabaru.
Point
17, perlu untuk mendapatkan perhatian sejalan dengan peningkatan kualitas
peserta didik, tidak terlepas dari peran tenaga pendidik/Guru.
Bagi
Guru PNSD, telah dianggarkan melalui tunjangan profesi, dana tambahan
penghasilan/ Guru PNSD serta dana sertifikasi Guru. Yang ada dana tersebut
relatif dapat mencukupi.
Namun
dibalik itu ada tenaga pendidik/ Guru sukarela (Guru Insenda) yang hanya
mendapatkan bantuan insentif daerah sebesar Rp 800 ribu per bulan.
Di
zaman sekarang kebutuhan kian meningkat dengan harga kebutuhan pokok yang naik,
ke depan perlu diupayakan kenaikan bagi tenaga pendidik atau guru insenda
tersebut.
(IHA)
0 Response to "DPRD: Jembatan Penghubung Pulau Laut - Pulau Kalimantan Dianggarkan Tiap Tahun Rp 50 M"
Posting Komentar