Dirgahayu ke-70 Kotabaru, Bangkit dari Ketertinggalan
Besok, tepat tanggal 1 Juni 2020 Kabupaten Kotabaru sudah berusia 70 tahun, hanya beda 4 tahun dengan HUT kemerdekaan Republik Indonesia ke- 74.
Di usia yang terbilang tua ini Kabupaten Kotabaru terus berbenah, mulai dari pembangunan infrastruktur, pendidikan, kesehatan, kebudayaan dan sebagainya.
Karena pandemi Covid-19, jelas peringatannya berbeda ketika kondisi normal. Banyak ucapan HUT ke-70 Kabupaten Kotabaru dari berbagai kalangan disampaikan hanya melalui media sosial.
Media ini pun tak dapat iklan ucapan HUT ke-70 Kabupaten Kotabaru walau sudah menghubungi pihak Diskominfo.
Tak terkecuali Presidium Tanah Kambatanglima, mengucapkan Hari Jadi Kabupaten Kotabaru melalui media sosial namun tidak mengurangi makna ungkapan rasa cintanya kepada Kabuputen (induk) Kotabaru.
Dr Drs H Hasbullah, M.Si Dosen UIN Banjarmasin.
Ketua Umum Presidium Tanah Kambatanglima H Hasbullah mengatakan, usia 70 tahun tentu usia yang matang dengan ilmu dan pengalaman.
Kotabaru, katanya, perlu merumuskan visi-nya paling tidak untuk 30 tahun ke depan.
"Hal ini sangat penting agar pembangunan bisa terarah dengan target-target capaiannya."
Artinya, kata Dosen UIN Banjarmasin ini, siapapun yang memimpin Kotabaru, dia nantinya hanya menerjemahkan dari visi jangka panjang yang sudah disepakati itu.
"Sehingga tidak ada kesan, ganti pemimpin ganti kebijakan," ungkapnya.
Dilanjutkannya, yang terjadi selama ini adalah, siapa yang memimpin, maka visi dia lah yang dipakai, sehingga pembangunan tidak berkelanjutan (sustainable).
"Dirgahayu ke-70 Kotabaru, bangkit dari ketertinggalan!"
(Syamsir)
0 Response to "Dirgahayu ke-70 Kotabaru, Bangkit dari Ketertinggalan"
Posting Komentar