Update Covid-19 Kotabaru; 42 Positif, Sembuh 2, Sekda: Marilah Kita Berdoa..!

H Said Akhmad, Sekda Kotabaru

Hasil swab yang dikirim pada Rabu, 27 Mei 2020, lalu, Kotabaru ada tambahan terkonfirmasi positif 18 orang.

18 orang terkonfirmasi positif per 10 Juni 2020 ini sebagai berikut :

1)      PPSS (27 tahun) perempuan, tenaga kesehatan, Kecamatan Pulau Laut Utara;

2)      NW (30 tahun) perempuan, tenaga kesehatan, Tanah Bumbu, bertugas di Kecamatan Kelumpang Hulu;

3)      KA (32 tahun) perempuan, tenaga kesehatan, Kecamatan Kelumpang Selatan;

4)      MR (32 tahun) laki-laki, Kecamatan Sampanahan;

5)      Mul (40 tahun) laki-laki, Kecamatan Pulau Laut Sigam (kluster Gowa/kontak erat);

6)      HER (27 tahun) perempuan, tenaga kesehatan, Kecamatan Pulau Laut Sigam;

7)      EM (47 tahun) perempuan, tenaga kesehatan klinik swasta, Kecamatan Pulau Laut Utara;

8)      AHN (44 tahun) laki-laki, Kecamatan Pulau Laut Utara;

9)      FH (32 tahun) laki-laki, Kecamatan Pulau Laut Utara (kluster Gowa/kontak erat);

10)   RUS (51 tahun) laki-laki, Kecamatan Pulau Laut Utara;

11)   LA (34 tahun) perempuan, Kecamatan Pulau Laut Utara;

12)   HAM (37 tahun) laki-laki, Kecamatan Pulau Laut Utara;

13)   MER (39 tahun) perempuan, nakes klinik swasta, Kecamatan Pulau Laut Utara;

14)   AA (41 tahun) laki-laki, tenaga kesehatan, Kecamatan Pulau Laut Utara;

15)   NUR (39 tahun) laki-laki, Kecamatan Pulau Laut Utara, bertugas di Hampang;

16)   WAT (42 tahun) perempuan, Kecamatan Pulau Laut Tanjung Selayar (kontak erat kluster Gowa);

17)   YUN (59 tahun) laki-laki, Kecamatan Pulau Laut Tanjung Selayar (kontak erat kluster Gowa);

18)   SAP (70 tahun) perempuan, Kecamatan Pulau Laut Utara (ODP pernah dirawat di RS PJS).

“Jadi total positif Covid-19 di Kabupaten Kotabaru 42 orang. 40 orang masih dalam perawatan dan 2 orang dinyatakan sembuh,” kata Sekda Said Akhmad dalam konferensi pers di halaman kantor Bupati Kotabaru, Rabu (10/6/2020).

Untuk yang dua orang, kata Sekda, masih menunggu pemeriksaan hasil swab kedua, tapi tetap melanjutkan masa karantina mandiri sampai hasilnya keluar.

“Jika ada keluhan, segera melaporkan diri ke fasilitas kesehatan terdekat,” kata Sekda.

Sedangkan, lanjut Sekda, yang terkonfirmasi Covid-19, menjalani pengobatan dari dokter spesialis paru dan anak.

“Tetap menjalani isolasi mandiri secara ketat di bawah pantauan puskesmas dan gugus tugas kecamatan, dan akan dilakukan evaluasi swab sesuai jadwal. Jika tidak taat sesuai SOP karantina mandiri di rumah, maka kami perintahkan diisolasi dikarantina khusus di RS Stagen,” imbuhnya.

 

“Marilah kita berdoa semoga tidak ada lagi penambahan kasus.

Mari bersama kita membudayakan protokol kesehatan di manapun dan kapanpun agar semua terhindar dari Covid-19,” imbaunya.

(Rahman)

Video

Tweet

Subscribe to receive free email updates: