Mutu Beton Proyek Trotoar Diduga Tak Sesuai, Aldi: Salah...
Pantauan di lokasi, Selasa (04/8/2020), proyek trotoar dan drainase di Jalan Pangeran Hidayat, masih dalam tahap pengerjaan. Pelat beton hampir semua dikerjakan.
Namun demikian, sumber media ini menduga kualitas mutu betonnya tak sesuai K-175.
Dugaan tersebut bukan tak beralasan. Menurut sumber yang sudah berpengalaman di dunia proyek ini, harusnya saat pengerjaan, campuran material; batu, pasir yang dimasukan dalam molen (mesin mengaduk) ditakar (menggunakan keranjang).
Proyek bernilai Rp 583...juta yang bersumber dari anggaran Dinas PUPR Kotabaru, Kalsel, Tahun 2020 ini dikerjakan CV Ratman & Son's. Pekerjaan dimulai dari 11 Mei s/d 07 September 2020.
Dikonfirmasi, Selasa (04/8/2020), Konsultan Pengawas, Direktur CV Tanjung Pemancingan, Aldi membantah campuran material tak menggunakan takaran.
"Salah. Ada takarannya," tegas Aldi.
Aldi pun merincikan takaran (setiap adukan) materialnya:
- 4 kerajang pasir,
- 7 keranjang batu krikil,
- Air 27 - 30 liter
"Cuma karena kondisi di lapangan basah (materialnya kena hujan) tinggal mengatur kandungan airnya," ujarnya.
Terkait mutu beton, Aldi menegaskan, pengerjaan sudah sesuai, bahkan melebihi K-175, sesuai hasil uji laboratorium dari Politeknik Banjarmasin.
"Kalau memang besinya tidak sesuai nanti diganti, ditegur kan bahwa (misalnya) ini tidak sesuai. Dan misalkan sudah terpasang, nanti ada perhitungannya. Dihitung nanti berapa penyusutannya," ujar Pejabat Pelaksana Teknis Kegiatan (PPTK), Taufan Rahmad Widodo.
(IHa/Rahman)
0 Response to "Mutu Beton Proyek Trotoar Diduga Tak Sesuai, Aldi: Salah..."
Posting Komentar