Mardani, Habib, Ulama dan Masyarakat Mauludan di Pasar Ampera


Foto/Istimewa. Mardani H Maming (dua dari kiri).

Ketua Umum HIPMI, Mardani H Maming (MHM) menghadiri peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW yang digelar Majelis Taklim Darul Mukhtar Habib Sulaiman Al Alydrus di Pasar Ampera RT 04 Kelurahan Tungkaran Pangeran, Kecamatan Simpang Empat, Senin (02/11/2020).

Mardani hadir bersama Habib Abdurrahman Bahasyim atau  Habib Banua, Wakil Ketua DPRD Provinsi Kalsel, M Syaripuddin, Anggota DPRD Tanah Bumbu, Habib Umar Alydrus , Ketua MUI Tanah Bumbu, KH Fadli Muis, Ketua NU Tanah Bumbu, Sayyid Hadid Alydrus, Lurah Tungkaran Pangeran Simpang Empat, Hj Rima Anita Susanti, para Habib dan Alim Ulama. Dan dihadiri ribuan warga.

Khataman Alquran dan doa mengawali rangkaian acara. Dilanjutkan pembacaan Maulid Habsyi, tahlil, doa haul dan ceramah agama.

Habib Yusuf Al Khairid dalam ceramahnya mengatakan dunia dipenuhi keberkahan atas lahirnya Nabi Muhammad SAW. Dan sebaik- baiknya nikmat adalah Baginda Nabi Besar Muhammad SAW, dengan membacakan syair dan memuliakan maulid Nabi Muhammad SAW, luar biasa nikmat.

"Dengan mengingat sirah Nabi, segala kegundahan, kegalauan, kecemasan akan hilang," katanya.

Selanjutnya, Habib Ali bin Sodiq bin Assegaf bin Al Imam Al Kutub Al Habib Abubakar Muhammad Assegaf Gresik mengatakan dengan (bersama) memperingati Maulid Nabi, itu membuktikan kecintaan kepada Nabi Besar Muhammad SAW.

Banyak cara mencintai Nabi, kata Habib Ali, di antaranya berjiwa sosial dan memperhatikan nasib orang miskin. Memperhatikan orang fakir dan anak yatim, namun yang lebih lagi adalah dengan cara mencintai keluarga Nabi, yakni, nencintai para Habaib.

"Jangan mengaku cinta Nabi bila tidak menghargai, menghormati, dan memuliakan keturunan Nabi," tegasnya.

Dilanjutkan, Habib Alwy Alydrus Tarim Hadramaut berpesan (kepada semua) agar senantiasa berbakti kepada orang tua; mengangkat derajat dan memuliakannya.

"Semoga kita semua yang mencintai Nabi Muhammad SAW pada hari, nanti dikumpulkan bersama orang yang kita cintai," pungkasnya.

Acara ditutup dengan pembacaan tahlil, tahmid, takbir, dan doa bersama.

(Ril)


Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Mardani, Habib, Ulama dan Masyarakat Mauludan di Pasar Ampera"

Posting Komentar