Jalan di Rampa Kapis Masih Rusak, Warga: Padahal (kita) Ada Sumbangan

Jalan kayu ulin di Rampa Kapis, Desa Batu Tunau, Kecamatan Pulau Laut Timur, Kotabaru, Kalsel, masih dalam kondisi rusak.

Padahal, kata warga, ada sumbangan ditagih Ketua RT 7 tiap rumah.

Warga Rampa RT 7, Suma mengatakan sumbangan untuk perbaikan jalan itu nilainya tidak sukarela.

"Saya yang tidak punya motor pun kadang-kadang Rp 20 ribu diminta, pokoknya harus membayar Rp 20 ribu, dan bagi yang punya motor harus membayar Rp50 ribu per orang. Katanya sumbangan itu atas perintah Ketua RT 8. Ketua RT 7 yang baru ini cuma nurut saja," ujarnya, Selasa (10/8/2021).

Dikonfirmasi Ketua RT 7, Utuh mengakui ada sumbangan untuk perbaikan jalan kayu itu.

"(Sumbangan) itu kan atas kemauan dari masyarakat juga bukan kemauan dari kita. Ada warga yang bilang, biar Rp 200 ribu (sumbangannya) yang penting untuk jalan kita," katanya.

Utuh mengungkapkan, untuk perbaikan jembatan itu pihaknya terpaksa dari swadaya.

"Mau minta ke Kepala Desa, Kepala Desanya tidak ada, sementara jalanan semakin hancur terus. Dari hasil sumbangan warga itu, kita lakukan perbaikan jalan tapi, pas hujan hancur lagi. Yang penting kita lakukan perbaikan terus," kata Utuh.

(Rahman)

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Jalan di Rampa Kapis Masih Rusak, Warga: Padahal (kita) Ada Sumbangan"

Posting Komentar