Bupati bagi Bantuan Longsor Pulau 9
47 rumah rusak berat, 8 rusak ringan, dan 18 langsung terkena longsor termasuk sekolah, tidak ada korban jiwa.
Selain Bupati, Dandim 1004 Kotabaru, perwakilan Lanal, Satpolair, Kabag Ops Polres dan jajarannya bahkan perwakilan Kementerian Sosial RI juga ikut dalam rombongan.
Rombongan bertolak dari Pelabuhan PT PelindonIII Kotabaru menuju Pulau Maradapan menggunakan kapal cepat Bangau, mengangkut sekitar 30 ton atqu, 500 paket sembako, Jum'at (3/12/2021).
Sampai di lokasi, Bantuan diserahkan secara simbolis kepada warga setempat di halaman Kantor Desa Maradapan yang juga dijadikan posko tanggap darurat.
Bupati mengatakan, tanah longsor di Pulau Sembilan ini terjadi yang kedua kalinya dikarenakan faktor tanah yang gembur dan hanya ditanami pohon pisang oleh warga, sehingga akarnya tidak kuat.
"Jadi nantinya agar tidak terulang lagi kejadian yang sama akan dikoordinasikan kepada pihak pertanian jenis tanaman apa yang cocok dilereng dengan akar yang kuat menahan tanah namun bisa menghasilkan buat warga," tuturnya.
Tanaman pohon pisang sebagai penghasilan warga selain nelayan, lanjut Bupati, tetap ditanam akan tetapi hanya di dataran rendah saja, "Jangan lagi d atas lereng gunung seperti sekarang."
Selain Desa Maradapan, Bupati Kotabaru juga memberikan sembako sekitar 100 paket untuk warga di desa Marabatuan.
0 Response to "Bupati bagi Bantuan Longsor Pulau 9"
Posting Komentar