Sumur Warga RT 013 Desa Serongga Terlihat Masih Tercemar
Meski sudah dilakukan pertemuan yang dihadiri pihak Kecamatan Kelumpang Hilir, pihak Desa Serongga, Dinas Lingkungan Hidup Daerah (DLHD) Kotabaru, dan sejumlah warga pemilik sumur di RT 013, namun masih terlihat minyak di atas air sumur milik warga, Syahrani atau Omex, Rabu (14/9/2022).
"Pertemuannya kurang lebih sebulan lalu di tempat Ilyas," sebut Syahrani.
Kenapa pertemuan itu di rumah Ilyas?
Karena diduga kuat minyak yang masuk ke sumur warga itu berasal dari lubang buangan limbah dari sisa limbah PT Smart Tarjun yang sudah tertutup tanah. "(lubangnya) di halaman muka rumah Ilyas," sebutnya.
Ilyas disebut sebagai kontraktor pengelola limbah perusahaan pengolahan minyak kelapa sawit PT Smart Tarjun yang diduga membuang limbah tersebut di halaman depan rumahnya.
Jarak lubang buangan bekas limbah itu hanya sekitar 5 meter dari sumur warga.
Omex mengungkapkan, sejak sumurnya tercemar dan berbau, dia terpaksa setiap dua hari sekali membeli air bersih untuk keperluan mandi, cuci, dan minum.
"Selama air sumur ini terkontaminasi jenis minyak atau katakanlah limbah, sejak saat itu kita tidak pernah lagi mengkonsumsi atau dipakai mandi, karena sudah berbau busuk," ungkapnya.
Solusi dari Omex, pihak yang diduga mengakibatkan sumurnya tercemar itu sebaiknya ada itikad baik memasangkan air PDAM.
"Paling tidak ada itikad baiknya memasangkan air PDAM, bukan kita tidak mampu pasang, tapi kalau ada niat baiknya kan bagus," tuturnya.
(IHa)
0 Response to "Sumur Warga RT 013 Desa Serongga Terlihat Masih Tercemar"
Posting Komentar