Jalan Usaha Tani Jadi Aktivitas Tambang PT SDE Dipertanyakan


Jalan usaha tani di RT 004 Desa Magalau Hulu, Kelumpang Barat sepanjang kurang lebih tiga kilometer sudah jadi lokasi tambang (lubang satu) PT Sumber Daya Energi (SDE).

Melalui LPM Desa Magalau Hulu, warga mempertanyakan bagaimana bisa jalan usaha tani tersebut sudah berubah menjadi lokasi aktivitas PT SDE.

Jalan usaha tani itu tepatnya di daerah Taurung Desa Magalau Hulu. Katanya, dibangun pada tahun 2017 sebesar kurang lebih Rp 500 juta.

Menurut seorang karyawan PT SDE, pihaknya sudah memberikan tali asih kepada warga yang mengaku pemilik tanah yang dijadikan jalan usaha tani itu.

"Lebih jelasnya tanyakan kepala desa saja," katanya.

Ditemu di kediamannya, pada Rabu, 11 Januari 2023, Kepala.Desa.Magalau Hulu, Burhan, mengatakan jalan usaha tani itu termasuk yang dijual warga pemilik tanah.

"Waktu itu kepala desanya masih pejabat pelaksana (dari kecamatan)," katanya.

Burhan mengatakan, pihaknya sudah ke PT SDE terkait jalan usaha tani itu, dan pihak PT SDE bersedia memindah atau membangunkan lagi jalan usaha tani itu.

"Cuma waktu itu (warga) berebut, ada yang mau di sini ada yang mau di sana, makanya dipending dulu. Itu ada surat perjanjiannya antara desa dengan PT SDE akan mengganti jalan usaha tani itu," ujarnya.

Ditanya surat keterangan tanahnya atau Surat Pernyataan Penguasaan Fisik Bidang Tanah (SPPFBT) atas lahan yang termasuk jalan usaha tani itu?

"Itu kan masuk kawasan, bukan SKT atau SPPFBT," kata Burhan.

Surat hibah (waktu membangun jalan itu)?

"Itu tidak ada hibahnya waktu membangun jalan usaha tani," kata Burhan.

Apakah jalan usaha tani itu bisa dibangun menggunakan anggaran pemerintah kalau tanahnya tidak ada hibahnya?

"Memang aturannya seperti itu (harus ada hibahnya)," katanya.

(IWAN)

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Jalan Usaha Tani Jadi Aktivitas Tambang PT SDE Dipertanyakan"

Posting Komentar