Pemkab Tanbu dan DPRD Kaji Tiru ke BLUPPB Karawang

(Foto: MC Tanbu)

Pemerintah Kabupaten
 (Pemkab) Tanah Bumbu (Tanbu) dan DPRD melakukan kaji tiru ke Balai Layanan Usaha Produksi Perikanan Budidaya (BLUPPB) Karawang, Jawa Barat, Kamis (10/10/2024).

Sekretaris Daerah (Sekda) Tanbu, Ambo Sakka memimpin langsung rombongan kaji tiru tersebut.

Selain anggota DPRD TanbuDading Kalbuadi, Abdurrahman, Gusti Erwin Ariffin, Rusdi, staf ahli, staf khusus juga Kepala Dinas Perikanan Tanbu Akhmad Rozain beserta jajarannya. Kaji tiru ke BLUPBB Karawang juga mengajak para pembudidaya dan kelompok pembudidaya ikan (Pokdakan) di Bumi Bersujud.

BLUPPB KarawangKaji tiru ini bertujuan untuk memperdalam pengetahuan mengenai pengembangan budidaya ikan nila salin.

Budidaya ikan telah dikembangkan BLUPPB Karawang sejak tahun 2023 melalui program cluster nila salin.

Benih ikan nila yang dibudidayakan BLUPPB Karawang telah digunakan dalam program budidaya di tambak-tambak sekitar. Tujuan untuk memenuhi kebutuhan pasar ikan nila.

Sekda Tanbu, Ambo Sakka, mengatakan kunjungan tidak hanya sebatas studi tiru saja melainkan sebuah upaya untuk menggali ilmu secara lebih mendalam terkait pengembangan nila salin.

Ia menambahkan, Tanah Bumbu memiliki potensi besar untuk mengembangkan budidaya perikanan terutama dalam rangka mendukung Ibu Kota Nusantara (IKN) sebagai penyangga kebutuhan pangan, khususnya sektor perikanan.

“Saat ini, meskipun Tanah Bumbu APBD terbesarnya dari sektor pertambangan, potensi perikanan belum sepenuhnya dimanfaatkan. Kami berharap merubah mindset masyarakat agar usaha perikanan tambak menjadi salah satu sektor yang diminati,” ungkap Sekda.

BLUPPB KarawangMelalui kunjungan kaji tiru ini Sekda berharap pembudidaya dapat meningkatkan wawasan dan pengetahuan dalam pengelolaan budidaya nila salin.

Selain itu, dapat diterapkan sebagai bagian dari strategi pengembangan ekonomi berkelanjutan baik untuk kebutuhan sektor perikanan maupun sektor pangan lainnya.

Hal ini juga didukung dengan pernyataan Deputi Otoritas IKN yang mendorong agar Tanah Bumbu dapat menjadi salah satu daerah penyangga IKN dalam hal memenuhi kebutuhan ikan dan pangan IKN di masa mendatang.

Sekadar informasi, ikan nila salin merupakan komoditi ikan yang memiliki keunggulan pertumbuhan yang relatif cepat. Selain itu, ikan nila salin juga adaptif terhadap lingkungan.

Ikan nila salin memiliki rasa lebih gurih, manis, serta memiliki nilai ekonomis yang cukup menjanjikan. Karena relatif mudah di budidayakan. (fit)

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Pemkab Tanbu dan DPRD Kaji Tiru ke BLUPPB Karawang"

Posting Komentar