FGD sebagai wadah bagi para pemangku kepentingan untuk bertukar pikiran dan berdiskusi mengenai upaya yang perlu dilakukan untuk mencapai pertumbuhan ekonomi di Tanah Bumbu yang kuat, inklusif, dan berkelanjutan.
FGD untuk inventarisasi kebutuhan KIB untuk akselerasi pertumbuhan ekonomi Tanah Bumbu.
Staf Ahli Bupati Bidang Kemasyarakatan dan SDM, Putu Wisnu Wardhana mewakili Bupati Zairullah Azhar yang membuka kegiatan ini.
Bupati dalam sambutan tertulisnya yang dibacakan Staf Ahli, Putu Wisnu, mengatakan FGD ini dilaksanakan dalam rangka pembahasan dan koordinasi lebih mendalam, karena kawasan industri sangatlah penting dalam penopang pertumbuhan ekonomi khususnya di Kabupaten Tanah Bumbu.
Untuk itu kawasan industri harus dikawal agar bisa berkomitmen dan berjalan dengan baik dan industri kecil bisa tumbuh dan merata.
“Kawasan industri diharapkan dapat menjadi sektor unggulan untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi di Kabupaten Tanah Bumbu,” ucapnya.
Ia berharap kepada para peserta FGD agar mengikuti kegiatan ini dengan baik dan sungguh-sungguh sehingga apa yang disampaikan dari kegiatan ini dapat benar-benar bermanfaat guna mendukung terwujudnya kesejahteraan masyarakat di Bumi Bersujud.
Kepala DKUMP2 Tanbu, Hamaludin Tahir melalui Kabid Perindustrian, Hj Sri Minarni, mengatakan kawasan industri Batulicin yang dibahas pada hari ini merupakan bagian penting dari visi dan misi daerah untuk mewujudkan pembangunan yang berkelanjutan dan inklusif sebagai kawasan industri yang terintegrasi.
“Batulicin memiliki potensi yang sangat besar dalam hal penyediaan lapangan kerja, peningkatan investasi, serta pengembangan sektor industri yang dapat mendongkrak perekonomian lokal dan nasional,” terangnya. (MIL)
0 Response to "DKUMP2 Tanbu Gelar FGD Inventarisasi Kebutuhan KIB"
Posting Komentar