Ia menekankan pentingnya tidak hanya mengandalkan konsep manajemen umum, tetapi juga pendekatan berbasis nilai-nilai pesantren.
Menurut Zairullah, kekuatan yang diperoleh selama ini berasal dari doa dan permohonan kepada Allah SWT. “Jika kita ingin berhasil, kita harus dekat dengan Allah," katanya.
Ia mengakui dalam perjalanan kepemimpinannya penuh dengan lika-liku dan dinamika. Bupati Zairullah berharap, di akhir jabatannya, program-program unggulan seperti SDSM dan gerakan cuci kaki ibu dapat berkelanjutan.
Program tersebut diharapkan dapat melahirkan generasi tangguh yang mampu mengharumkan nama Tanah Bumbu dan Indonesia. “Hal ini yang terus saya tekankan di setiap kunjungan ke desa dan kecamatan,” ujarnya.
Di akhir sambutannya, Zairullah mengapresiasi semua pihak yang telah turut serta membangun Kabupaten Tanah Bumbu. Ia menegaskan komitmennya untuk terus mendukung pembangunan daerah, meskipun tidak lagi secara fisik dalam kapasitas bupati.
“Saya berterima kasih kepada siapa pun yang telah berkontribusi membangun kabupaten ini. Saya akan bertugas dan bertanggung jawab hingga akhir masa jabatan,” ujarnya.
Wakil Ketua DPRD H Hasanuddin beserta anggota DPRD, para pejabat, staf ahli, SKPD, serta pegawai di lingkungan Pemkab Tanbu hadir di acara itu.
Acara ini menjadi momen penuh haru dan penghargaan atas dedikasi HM Zairullah Azhar selama menjabat sebagai Bupati Tanah Bumbu. (Fit)
Sumber: https://mc.tanahbumbukab.go.id/amp/akhir-kepemimpinan-bupati-zairullah-ungkap-tidak-hanya-andalkan-konsep-manajemen-umum-tapi-juga-terapkan-basis-nilai-pesantren/
0 Response to "Ungkapan Bupati Zairullah di Acara Perpisahan Kepemimpinannya"
Posting Komentar