RDP Proyek Jalan Tarjun-Serongga (Gagal), Syairi: Kontraktor Lokal Banyak...


Rapat Dengar Pendapat (RDP) yang membahas gagalnya peningkatan jalan Tarjun-Serongga Rp19...miliar digelar, Senin (27/11/2023).

"Tadi disampaikan, pekerjaan itu diputus kontraknya oleh Dinas PUPR Kotabaru bulan November," kata Ketua DPRD Kotabaru, Syairi Mukhlis, usai RDP.

Kepada Dinas PUPR Kotabaru, lanjut Syairi, menyampaikan tidak ada kerugian negara terkait pemutusan kontrak pekerjaan itu.

"Tapi,  kerugian sosialnya sangat besar bagi masyarakat, khususnya masyarakat di 12 kecamatan," kata Syairi.

Syairi mengungkapkan, ketika anggaran proyek ini diajukan pihaknya menyetujui dalam rangka kemudahan bagi masyarakat melaksanakan aktivitas.

"Tapi, dengan kondisi hari ini akhirnya masyarakat dirugikan," katanya.

Pihaknya berharap, Dinas PUPR Kotabaru dan Unit Kerja Pengadaan Barang/Jasa (UKPBJ) mengevaluasi pelaksanaan dan lelang pekerjaan.

"Harapan saya lelang proyek jangan sampai dikerjakan di bulan Juli, paling tidak kontrak pekerjaan dilakukan di bulan Maret atau April, jadi ada ruang waktu pekerjaan yang cukup panjang,"katanya.

Lainnya, Syairi menyampaikan, agar Dinas PUPR Kotabaru dan UKPBJ selektif menetapkan pemenang lelang proyek.

"Jangan sampai menetapkan pemenang, tapi tidak bisa melaksanakan pekerjaan," Syairi mengingatkan.

Syairi menyinggung kontraktor lokal Kotabaru.

"Kontraktor lokal kita juga banyak yang mampu melaksanakan pekerjaan itu, tapi mereka tidak memiliki kesempatan," ungkap Syairi.

Syairi mengatakan, pekerjaan ini tidak bisa lagi dianggarkan di tahun 2024, karena sudah dilelang (tapi gagal dilaksanakan).

"Di APBD-P 2024 pun waktunya kemungkinan tak sempat," ujarnya.

Namun demikian, proyek tersebut direkomendasikan dikerjakan tahun 2024 menggunakan dana kompensasi atau dari CSR perusahaan (ring satu).

(IWAN)

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "RDP Proyek Jalan Tarjun-Serongga (Gagal), Syairi: Kontraktor Lokal Banyak..."

Posting Komentar